Home » Dua SD Kehilangan Belasan Barang Elektronik, BPPKAD: Bisa Penghapusan Aset
Dua SD Kehilangan Belasan Barang Elektronik, BPPKAD: Bisa Penghapusan Aset

Dua SD Kehilangan Belasan Barang Elektronik, BPPKAD: Bisa Penghapusan Aset (Foto: Istimewa)

KUDUS, KanalMuria – Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPPKAD) akan melakukan penghapusan aset pada barang-barang yang hilang dari SDN 1 Termulus dan SDN 2 Padurenan. Namun, BPPKAD Kudus masih harus menunggu kelengkapan dokumen laporan kehilangan dari Dinas Pendidikan.

Kabid Pengelolaan Aset Daerah BPPKAD Kudus, Noor Asih mengatakan saat ini pihaknya baru mendapat tebusan dari SDN 1 Termulus. Sedangkan SDN 2 Padurenan, disebutnya belum mengirimkan tebusan terkait kehilangan barang.

“Mekanismenya, pertama SD melaporkan ke dinas. Baru kemudian Dinas Pendidikanmelapor ke kami,” jelas Noor Asih, Rabu (22/02).

Sedangkan jika kehilangan aset sendiri, pihak terkait hanya melakukan penghapusan aset barang-barang yang hilang tersebut atas pengajuan dari dinas yang menaungi. Noor Asih menerangkan, ada beberapa syarat yang harus dilampirkan dalam penghapusan aset.

“Ada syarat yang harus dilampirkan pada penghapusan aset. Yaitu surat permohonan penghapusan aset, surat kehilangan dari kepolisian, dan surat pernyataan tanggungjawab dari sekolah,” lanjutnya.

Noor Asih menyampaikan, saat ini proses penghapusan sendiri dapat dilakukan lebih dulu, sebelum Inspektorat memutuskan adanya unsur kelalaian atau tidaknya dari pihak sekolah. Tapi, dalam surat permohonan terdapat pernyataan asetnya dihapus, namun jika ditemukan unsur kelalaian dari pemeriksaan inspektorat, akan ada prosedur penggantian ganti rugi, bisa berupa barang atau uang.

Sebagai informasi, pada SDN 1 Temulus, Kecamatan Mejobo sebanyak empat laptop merek HP dan Axio Chromebook hilang pada Sabtu (11/02). Selain itu, SDN 1 Termulus juga kehilangan lima unit proyektor merek Epson. Atas kehilangan barang-barang elektronik itu, kerugian diperkirakan mencapai Rp 45 juta.

Sedangkan di SDN 2 Padurenan, Kecamatan Gebog, Kudus, sebelas laptop Axio Chromebook senilai Rp 66 juta dilaporkan hilang pada Jumat (17/02) pagi. Dari dua SD ini jika ditotal kerugian diperkirakan mencapai Rp 111 juta. (iby/de)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *