
Tiga Rumah Pengusaha Tahu Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 200 Juta (Foto: Istimewa)
BLORA, KanalMuria – Tiga rumah milik Sutardi, pengusaha tahu di Desa Tanjung RT 02/RW 01, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora ludes terbakar. Peristiwa yang terjadi pada Jumat (10/02) pukul 21.00 WIB itu juga menimpa mushala yang berada di dekatnya.
Kepala Desa Tanjung, Subakri menjelaskan salah satu rumah yang terbakar merupakan pabrik tahu. Sebelum api membesar, pemilik rumah sempat menyelamatkan beberapa perabotan, barang, kendaraan hingga surat-surat berharga. “Mobil kijang Innova bisa diselamatkan, termasuk sertifikat, surat-surat,” kata Subakri.
Kasi Pemadam Kebakaran Satpol PP Blora, Agus Haryono mengungkapkan, dari hasil penyelidikan, pemicu kebakaran diduga berawal dari api sisa pembakaran kayu di tungku untuk memasak tahu. Api kemudian menjalar ke dinding kayu, lalu atap rumah paling belakang sebagai tempat produksi tahu.
“Ada 9 kendaraan kami terjunkan. Damkar ada 4, dan 5 kendaraan suplai air,” lanjutnya.
Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Namun, 4 bangunan yang terbuat dari kayu jati dan sebagian tembok dengan luas masing-masing 10 x 12 m, ludes terbakar seisinya. “Total kerugian diperkirakan hingga Rp 200 juta,” imbuh Agus.
Sejumlah anggota pemadam kebakaran masih berada di lokasi pada pukul 23.30 WIB untuk memadamkan dan mendinginkan sisa bangunan yang terbakar. (iby/de)