47 Tower Hunian ASN di IKN Target 2024, Menteri PUPR: Tahun ini Dibangun (Foto: Dok BPMI Setkab RI)
JAKARTA, KanalMuria – Hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di IKN Nusantara disebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono rampung 2024. Menurutnya, terdapat 47 tower hunian yang tengah dibangun.
“Optimis 2024 jadi yang 47 tower. Semester 1 ini bisa kita mulai dibangun,” kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (20/02).
Dia menyampaikan, tower-tower hunian ASN itu dibangun dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sebanyak Rp 9,4 triliun dari anggaran dialokasikan untuk pembangunan proyek tersebut.
Sedangkan pembangunan hunian ASN oleh swasta, disebut Basuki belum mendapat persetujuan Jokowi dan jajarannya. Dia menjelaskan, pembangunan oleh sejumlah pengembang, dilakukan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
“KPBU belum disetujui kabinet, karena APBN juga. Dia mintanya availability payment,” lanjutnya.
Rencananya, terdapat 47 tower yang akan dibangun untuk ASN, TNI dan Polri. Selain itu, hunian untuk ASN di IKN tidak hanya apartemen, namun juga akan ada yang berbentuk rumah tapak.
“Sudah diputuskan 47 tower yang akan segera dibangun untuk sekitar 16.900, ASN 11.000, TNI Polri 5.000,” ungkap Basuki di Jakarta, Senin (30/01).
Dari 47 tower, 37 diantaranya akan digunakan untuk ASN di west residence, 9 tower untuk Paspampres, 4 tower untuk Polri, dan 3 tower BIN. Hunian untuk ASN, juga akan dibangun dari pihak swasta dari PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon), PT Risjadson Brunsfield Nusantara – CCFG Corp (Konsorsium Nusantara), dan Korea Land and Housing Corporation (KLHC).
Hunian yang dibangun tiga investor tersebut direncanakan mampu menampung kurang lebih 14,500 ASN dan Hankam di 184 tower yang berada di beberapa area. Yaitu Pusat Pelayanan WP1A-1, Pemerintahan Timur WP1A-1, Hunian TNI WP1A-1, dan WP1B Tahap 1. (iby/syn)
